-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Wakil Bupati Bogor Hadiri Rakornas Percepatan Penurunan Stunting Bersama Wapres Gibran Raka Buming

Rabu, 12 November 2025 | 20.15 WIB Last Updated 2025-11-12T13:16:11Z


JAKARTA, – Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting Bersama Wakil Presiden RI, Gibran Raka Buming Raka yang digelar oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, bertempat di Ruang Auditorium Gedung Kemenkes RI, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, pada Rabu (12/11/2025). 


Rakornas ini bertujuan untuk memperkuat komitmen nasional terhadap percepatan penurunan angka stunting, sejalan dengan target pemerintah untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.


Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mempercepat penurunan angka stunting di Indonesia. 


“Percepatan penurunan stunting ini adalah salah satu program prioritas dari Bapak Presiden. Oleh sebab itu, program ini harus kita kawal bersama, harus kita keroyok bersama. Kuncinya adalah sinergi antara pusat dan daerah,” tegas Wapres.


Wapres Gibran menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras menekan angka prevalensi stunting nasional. Berdasarkan data tahun 2024, angka stunting berhasil diturunkan menjadi 19,8 persen, lebih baik dari proyeksi 20,1 persen.


“Penurunan ini setara dengan 357 ribu anak, dan disertai pula dengan penurunan angka wasting, overweight, serta anemia pada ibu hamil. Ini adalah hasil kerja kolaboratif dari pusat, daerah, kader posyandu, dan PKK,” ujarnya.


Namun, Wapres mengingatkan bahwa tantangan ke depan masih besar. Presiden menargetkan angka stunting nasional turun menjadi 14,2 persen pada tahun 2029. Ia juga menyoroti Jawa Barat sebagai salah satu provinsi dengan penurunan paling signifikan, yakni sebesar 5,8 persen, serta mengapresiasi Kabupaten Klungkung, Bali, yang berhasil menurunkan angka stunting dari 19,4 persen pada 2021 menjadi 5,1 persen pada 2024.


“Keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi lintas sektor dan penguatan kader di lapangan. Saya berharap praktik baik seperti ini bisa direplikasi di daerah lain,” kata Wapres.


Reporter: Kaperwil Jabar Asep s